Archive for Oktober 2020
Pengalaman Team Work
Pengalaman Team Work
https://www.careeraddict.com/5-benefits-of-teamwork-in-the-workplace
Pada saat SMA, sekolah saya
mengadakan perlombaan mural antar kelas dan menanam tanaman obat keluarga
(TOGA). Saya dan teman sekelas membagi peran untuk bisa mengerjakan perlombaan
secara efektif dan efisien. Beberapa teman ku yang memiliki kemampuan
menggambar mereka ditempatkan untuk lomba mural. Sedangkan, kebanyakan cewek
ditempatkan untuk membantu mengerjakan Toga. Karena saya tidak ahli di kedua
hal tersebut sehingga saya harus membantu keduannya seperti membeli atau
membawakan property yang digunakan.
Beberapa teman saya ada yang membuat
desain dan kami membantu bagian mewarnai background dan objek gambar. Pada saat
saya mewarnai bagian bawah, salah satu teman saya yang mewarnai bagian atas
sempat hampir terjatuh karena permukaan tanah yang tidak seimbang. Tidak
terjatuh karena saya tahan tetapi beberapa cat jatuh dibadan ku sehingga saya
perlu membasuhnya. Setelah itu, tim mural dapat mengerjakan perlombaan dengan lancar
dengan bantuan teman satu kelas.
Di tim Toga, saya membantu menggali
tanah yang akan digunakan untuk menanam. Beberapa teman ku ada yang membeli
tanaman, menyirami tanaman, dan lain – lain. Karena rencana yang kurang baik,
hasil dari kebun Toga kurang maksimal.
Sangat disayangkan ketika kami tidak
dapat juara di Toga dan hanya mendapat harapan 1 dalam lomba mural kalah oleh
kelas lain. Dari hal ini kita tahu, bahwa kerja sama perlu rencana baik dan
hasrat yang sama. Kerja sama sangatlah penting dalam dunia pekerjaan karena
dimanapun kita bekerja pasti akan berinteraksi dengan orang / kelompok lain
untuk mencapai tujuan tertentu.
Experience of Leadership
Ciri – Ciri
Pemimpin yang dimiliki :
· 1. Mampu
menunjukkan sikap berdisiplin
· 2. Kejujuran
dan Integritas
· 3. Bertanggung
Jawab
· 4. Bekerja
keras jika memiliki ambisi
Pengalaman menjadi Pemimpin
Pada
saat saya kelas 4 SD, saya pernah ditunjuk menjadi wakil ketua regu untuk
mewakili sekolah saya untuk mengikuti Pesta Siaga Kwartir Ranting (Tingkat
Kecamatan). Saat itu, saya tidak percaya hal tersebut dan sampai sekarang masih
bertanya – Tanya “mengapa pembimbing memilih saya sebagai wakil ketua padahal
dalam regu termasuk junior?”. Sejujurnya, saya ingin mengajukan pengunduran
diri tetapi akhirnya saya mencoba untuk melakukan tugas tersebut.
Pada
saat hari – H, kami akhirnya mengikuti lomba pesta siaga yang diikuti lebih
dari 25 sekolah. Hal tersebut membuatku sedikit gugup karena pertama kali
mengikuti lomba dan sebagai wakil ketua. Ketika Ketua kami istirahat, saya
ambil alih kepemimpinan regu. Saya harus membagi personil untuk mengikuti
beberapa lomba yang hanya diikuti dengan anggota terbatas. Bersyukur beberapa
lomba mendapat nilai sempurna dan dapat mengakhiri pesta siaga dengan juara 1
regu laki – laki sehingga mewakili kecamatan ditingkat Kabupaten.
Menjadi
pemimpin tidaklah mudah, butuh niat dan tanggung jawab dalam mengelola anggota.
Salah satu sifat yang harus dimiliki seorang pemimpin yaitu Kharismatik. Jiwa
Leadership sangat dibutuhkan dalam dunia kerja sehingga kita harus memiliki hal
tersebut.
Pengalaman Publik Speaking atau Komunikasi
Dibuat untuk memenuhi tugas Dasar Kewirausahaan
Saya tidak memiliki pengalaman public speaking
yang seru atau hebat. Tetapi saya akan bercerita tentang pengalaman public speaking
walaupun dalam lingkup kecil.
Saya berasal dari Magelang. Saya masuk
universitas dian nuswantoro dan tidak mempunyai teman atau kenalan pada saat
awal masuk. Setelah ospek dan memasuki awal perkuliahan. Saya mulai mengenal
beberapa teman ospek yang ternyata sekelas.
Minggu pertama perkuliahan berlangsung. Pada
saat itu adalah mata kuliah Pengantar Bisnis. Di akhir pembelajaran, dosen
memberi tugas kelompok kepada mahasiswa tentang persentasi bab – bab yang ada
dalam pengantar bisnis. Tidak beruntungnya saya belum dapat kelompok dan harus
berkelompok dengan orang yang belum berkelompok. Rekan saya orangnya ternyata
cukup pemalu sehingga mau tidak mau saya harus memimpin tugas kelompok ini.
Lebih parahnya lagi kita mendapat bagian presentasi pertama.
Pada saat Sekolah menengah, saya jarang bahkan
tidak pernah untuk memimpin dalam sebuah presentasi. Jadi presentasi saat itu
cukup membuat saya gugup apalagi saya tidak mengenali audiens-nya. Dan
rekan saya tidak kalah gugupnya dengan
saya sehingga saya beberapa kali berbicara agak terbata-bata.
Saat ini sadar bahwa presentasi pun sebenarnya public
speaking walaupun dalam lingkup kecil. Saat itu pun tidak tahu cara public speaking
yang baik sehingga presentasinya pun tidak terlalu efektif. Hal yang terpenting
dari public speaking adalah mental dan dapat menguasai audiens.